Sabtu, 23 Oktober 2021

JENIS ORGANISASI DAN CONTOHNYA

 

DALAM SUATU ORGANISASI MANUSIA DIANGGAP SEBAGAI SUBYEK DAN OBYEK. JELASKAN PERTANYAAN TERSEBUT?

Dalam hal ini manusia bukan sekedar menjadi penggerak (subyek) yang menjalankan organisasi, tetapi juga sebegai obyek yang harus dikelola agar organisasi bisa berfungsi sebagai mana mestinya.

Bagi organisasi manusia dianggap memiliki peran sentral .dikatakan demikian karena manusia merupakan penggerak utama didalam kehidupan organisasi.namun, harus diakui bahwa manusia bukan sekedar menjadi penggerak (subjek ) yang menjalankan organisasi, tetapi juga objek yang harus dikelola agar bisa berfungsi sebagaimana mestinya.

Sementara itu , manusia bagi alat bantu yang lain ( teknologi misalnya ) melalui sebagai subjek yang menjalankan dan mengendalikan alat bantu tersebut. Itu sebabnya organisasi jauh lebih kompleks dan lebih sulit dikendalikan dibandingkan alat bantu lainnya. Utamanya sekali lagi karena setiap individu bisa menjadi subjek sekaligus objek.disamping itu , setiap individu yang terlibat dalam organisasi memiliki kebutuhan masing – masing yang terkadang berbeda diantara mereka ,namun dalam batas – batas tertentu semuanya harus dipenuhi.

 

JELASKAN JENIS ORGANIASAI DAN CONTOHNYA ?

Secara garis besar organisasi dibedakan menjadi 2 yaitu :

A. ORGANISASI BERORIENTASI EKONOMI (BIASA DISEBUT SEBAGAI ORGANISASI BERORIENTASI LABA – PROFIT ORIENTED ORGANIZATION)

Jenis organisasi yang sengaja didirikan untuk membantu manusia memenuhi kebutuhan ekonomi, khususnya kebutuhan ekonomi para pendiri atau pemilik organisasi tersebut.

Dalam organisasi ini pada umumnya masyarakat mengenal sebagai perusahaan.

Didalam organisasi perusahaan sejak awal memang didirikan untuk menghasilkan uang.

Untuk para pekerja juga dituntut untuk memiliki midset yang sama.

Contoh :

Perusahaan PT Djabesdepo Furtuna Raya , sebuah perusahaan yang memproduksi barang-barang material bangunan seperti PIPA (Paralon) dan lain sebagainya, karena tujuannya untuk menghasilkan pendapatan yang banyak maka itu seluruh barang yang sudah jadi disebar keseluruh Indonesia terutama di kota batam tujuannya untuk pencapainnya pasar yang luas.

B. ORGANISASI TIDAK BERORIENTASI EKONOMI (DISEBUT ORGANISASI NIR LABA – NOT-FOR-PROFIT ORGANIZATION).

Ukuran keberhasilan organisasi seperti ini bukan laba melainkan ukuran-ukuran lain sesuai tujuan awal pendirian organisasi.

Organisasi nirlaba lebih berorientasi kepada kesehateraan para konstituen daripada kesejahteraan para pendirinya.

Contoh :

Keberhasilan organiasi politik yang disebut sebagai partai politik yaitu sejauhmana partai politik mampu membuat keputusan yang bedampak pada peningkatan kesejahteraan para konstituen hak-hak sipil mereka sebagai warga negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

z
t
r
A
a
k
i
d
n
A